Gandeng Iluni UI, Wagub Chusnunia Bidik Pengembangan Desa Wisata di Lampung Timur

Newslampungterkini.com, Lampung Timur – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) membidik pengembangan desa wisata di Kabupaten Lampung Timur dengan menggandeng Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) Wilayah Lampung.

Hal itu diungkapkan Wagub Nunik saat melakukan kunjungan di Desa Nabang Baru, Kecamatan Margatiga Kabupaten Lampung Timur, Kamis (27/2/2020).

Dalam kunjungan itu, Nunik menemukan lokasi yang berpotensi menjadi destinasi wisata, salah satunya terdapat beberapa sumber mata air.

“Ada sumber mata air yang bagus dan selama ini tidak berhenti mengalir dan ini menjadi potensi pariwisata yang juga menurut warga desa bisa kita sama-sama kembangkan,” ujar Nunik.

Nunik mengatakan, dari desa wisata tersebut, diharapkan nantinya mampu memberikan peningkatan perekonomian bagi masyarakat sekitar.

Untuk tema pembangunan desa wisata sendiri, Nunik menyebutkan nantinya lebih kepada destinasi wisata keluarga.

“Peran kami Pemerintah Provinsi Lampung bersama Kabupaten Lampung Timur akan mendampingi. Semua tetap di tangan warga masyarakat desa dan yang pasti bagaimana kita mengelola potensi desa kita ini semaksimal mungkin, bermanfaat dan hasilnya kembali lagi untuk desa,” katanya.

Menurutnya, wisata ini menjadi pilihan destinasi alternatif untuk warga di kota untuk datang menikmati suasana desa.

Untuk itu, Wagub berharap desa wisata tersebut dapat diwujudkan namun dalam pembangunannya nanti, untuk tidak merusak keindahan yang sudah ada.

“Di sini sejuk banget, ada sumber air, sawah, kita kelola tetapi jangan sampai merusak keindahan dan keasliannya,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa lokasi desa wisata tersebut juga akan bersinergi dan akan dibina bersama Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) Wilayah Lampung. Seperti diketahui, Wagub Nunik juga merupakan Ketua Iluni UI Lampung.

Nunik menuturkan bahwa perlu dukungan bersama guna mewujudkannya. “Kita akan bicarakan apa yang bisa kita bantukan termasuk kunjungan hari ini juga menjadi pijakan kita untuk merencanakan kedepannya,” tandasnya.

(Sns/Adpim)
Sumber

Launching Calender of Event Pariwisata 2020, Wagub Nunik “TikTok” Bersama Masyarakat

Newslampungterkini.com, Bandarlampung – Launching Calender of Event Pariwisata 2020, di Elephant Park, Bandarlampung, Minggu (9/2/2020) berlangsung meriah. Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan gerakan “TikTok” bersama masyarakat yang hadir.

Launching Calender of Event Pariwisata 2020 ini dibarengi dengan launching Layanan Informasi Pariwisata, dan Lampung Great Sale.

Pada kesempatan itu, Wagub Chusnunia bersama seluruh peserta sangat kompak dan semangat mengikuti gerakan “TikTok” yang berasal dari aplikasi smartphone dan berlatarbelakang sebuah lagu.bGerakan ini memang sedang hits saat ini dan digandrungi generasi milineal.

Pelaksanaan launching itu sendiri berjalan semarak karena terdapat penampilan parade budaya, penyampaian event pariwisata oleh Muli Mekhanai, dan penampilan persatuan wushu, serta berhasil menarik ratusan masyarakat untuk berkunjung ke Elephant Park.

Launching itu sendiri ditandai dengan pemukulan cetik oleh Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim.

Wakil Gubernur Chusnunia menjelaskan bahwa dari tahun ke tahun kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung semakin meningkat, untuk tahun 2019 kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara mencapai 10,743.918 wisatawan.

“Sektor pariwisata menjadi salah satu sektor prioritas selain sektor pertanian dan industri, bahkan sektor pertanian didorong menjadi agrowisata. Terlebih transportasi di Provinsi Lampunng semakin lancar dengan adanya Bandara Internasional, Jalan Tol Trans Sumatera, Dermaga Eksekutif. Sehingga perkembangan ini menjadi peluang dan tantangan bagi kita untuk bisa menjawab dengan kegiatan positif yang membawa efek positif bagi masyarakat,” jelas Wagub Chusnunia.

Wagub menjelaskan bahwa sektor pariwisata menjadi sektor yang membawa efek domino positif bagi sektor lainnya. “Peningkatan sektor pariwisata akan berdampak positif bagi sektor lainnya seperti peningkatan perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung Edarwan berharap berbagai event ini akan menarik wisatawan ke Provinsi Lampung, baik itu wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.

“Untuk itu, diharapkan adanya sinergi, kontribusi, dan kolaborasi dari berbagai stakeholder pariwisata dalam rangka mendukung kemajuan pariwisata di Provinsi Lampung,” harapnya.

(Sns/Adpim)
Sumber

Wagub Chusnunia Bersih-bersih Elephant Park Bersama Ratusan Siswa

Newslampungterkini.com, Bandarlampung – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan aksi bersih lingkungan bersama ratusan siswa SMA/SMK Bandarlampung, di Elephant Park, Bandarlampung, Selasa (11/2/2020) pagi.

Aksi ini menjadi inspirasi bagi siswa untuk selalu peduli terhadap kebersihan lingkungan. “Kebersihan dan keindahan lingkungan harus kita jaga bersama, dan dimulai dari diri sendiri,” jelas Wagub Chusnunia.

Wagub mengajak siswa memastikan lingkungan sekitar bersih, termasuk lingkungan sekolah.

“Dengan dimulai dari diri sendiri untuk menjaga kebersihan lingkungan seperti tidak membuang sampah sembarangan, menggunakan kemasan yang tidak habis sekali pakai, dan menggunakan barang yang ramah lingkungan,” tambah Wagub Chusnunia.

Wagub menilai dengan menjaga lingkungan tetap bersih, suasan akan semakin nyaman dan indah. “Mari jaga lingkungan kita tetap bersih dan nyaman, termasuk Elephant Park ini, sehingga dapat kita jadikan tempat untuk bersilaturahmi antar sesama teman,” ujarnya.

Wagub Chusnunia juga mengungkapkan bahwa dirinya akan mengunjungi sekolah-sekolah yang hari ini hadir untuk melakukan aksi bersih lingkungan.

“Saya akan berkeliling ke sekolah SMA/SMK yang hadir hari ini, untuk menyerap aspirasi dari siswa siswi sekolah tersebut. Karena pembangunan di Lampung, tak lepas dari aspirasi dan masukan dari anak-anak Lampung,” jelasnya.

Sementara itu, Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Edarwan menjelaskan, Lampung memiliki destinasi wisata yang tidak kalah daerah lainnya. Tentunya kemajuan pariwisata Lampung tidak lepas dari dukungan adik-adik semua, dengan mengenalkan pariwisata kita kepada sanak saudara dan juga melalui Media Sosial.

“Lampung memilliki banyak destinasi wisata yang tidak kalah dengan daerah lainnya. Untuk itu, mari kita bersama-sama membangun wisata lampung,” jelasnya.

Kalau bicara wisata, jelas Edarwan, maka tak lepas dengan kebersihan. Kebersihan lingkungan termasuk di lingkungan wisata, harus kita jaga, sehingga tempatnya akan indah, nyaman, dan bersih.

“Untuk itu, setelah melakukan senam ini, maka kita akan melakukan bersih-bersih bersama, menjadikan Elephant Park sebagai destinasi wisata yang bersih dan aman,” ujar Edarwan.

Sebelum melaksanakan aksi bersih lingkungan, seluruh siswa SMA/SMK dan jajaran Pemprov Lampung melakukan Senam Lampung Berjaya.

Adapun beberapa sekolah di Bandarlampung yang hadir pada aksi bersih dan senam Lampung Berjaya tersebut di antaranya SMAN 2, SMAN 4 , SMK 4, SMAN 5, SMAN 6, SMAN 8, SMAN 9, SMAN 10, SMAN 11, SMAN 13, SMAN 14 , dan SMA Utama.

(Sns/Adpim)
Sumber

Wagub Chusnunia Launching Calender of Event Pariwisata 2020

Newslampungterkini.com, Bandarlampung – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan launching Calender of Event Pariwisata 2020 yang diperkuat dengan Layanan Informasi Pariwisata dan Lampung Great Sale, yang dilaksanakan di Elephant Park, Bandarlampung, Minggu (9/2/2020).

Calender of Event Pariwisata itu menawarkan sedikitnya 86 event Pariwisata yang akan dilaksanakan di 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung.

Launching ditandai dengan pemukulan cetik oleh Wagub Chusnunia Chalim dan dibuka dengan berbagai suguhan acara yang berlangsung meriah.

Wagub menjelaskan dari tahun ke tahun kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung semakin meningkat. Untuk tahun 2019 kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara mencapai 10.743.918 wisatawan.

“Sektor Pariwisata menjadi salah satu sektor prioritas selain Sektor Pertanian dan industri. Bahkan Sektor Pertanian didorong menjadi agrowisata. Terlebih transportasi di Provinsi Lampunng semakin lancar dengan adanya Bandara Internasional, Jalan Tol Trans Sumatera, Dermaga Eksekutif,” ujar Wagub Chusnunia.

Menurut Wagub, perkembangan pariwisata ini menjadi peluang dan tantangan bagi Lampung untuk bisa menjawab dengan kegiatan positif yang membawa efek positif bagi masyarakat.

Wagub Chusnunia menilai Sektor Pariwisata menjadi sektor yang membawa efek domino positif bagi sektor lainnya. “Peningkatan Sektor Pariwisata akan berdampak positif bagi sektor lainnya seperti peningkatan perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Pada bagian lain, Wagub menyoroti pembangunan fisik yang harus diimbangi dengan pembangunan sumber daya manusia (SDM).

“Kalau bicara infrastruktur, ketertiban dan keamanan, selalu ada jawaban dengan memaksimalkan pembangunannya. Lampung tidak cukup membangun dengan fisik saja, tetapi juga harus membangun SDM dan peluang ekonomi, termasuk pariwisata,” jelas Wagub Chusnunia.

Sebab, lanjutnya, dalam membangun wisata dibutuhkan kreativitas, kejelian, dan semangat, yang harus dimiliki SDM wisata nya.

Untuk saat ini, dalam membangun SDM wisata, lanjut Wagub Chusnunia, Pemprov Lampung bersama Kementerian Tenaga Kerja akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di Pesisir Barat dalam rangka peningkatan SDM wisata.

“Untuk saat ini bicara wisata internasional itu ada di Krui, Pesisir Barat, jadi akan dibangun disana terlebih dahulu, dan akan dilakukan peninjauan,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Edarwan menjelaskan bahwa kegiatan launching ini dalam rangka meningkatkan kunjungan wisata ke Lampung dengan melaksanakan event-event yang menarik bagi wisatawan nusantara dan manacanegara tahun 2020, sekaligus bertujuan untuk mendukung program Lampung Kaya Festival.

Adapun kegiatan launching ini yaitu Launching Calender Of Event Pariwisata Lampung 2020, Layanan Informasi Pariwisata dan Lampung Great Sale.

Launching Calender Of Event Pariwisata Lampung 2020, jelas Edarwan, merupakan kegiatan yang memuat rangkaian event pariwisata yang dilaksanakan oleh Provinsi Lampung dan 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dengan 86 event Pariwisata yang akan dilaksanakan di Provinsi Lampung tahun 2020.

Sedangkan launching Layanan Infomasi Pariwisata merupakan wadah informasi pariwisata bagi wisatawan nusantara dan mancanegara. Layanan ini akan menjawab kebutuhan wisatawan berupa informasii seperti destinasi wisata, akomodasi, rumah makan, tempat souvenir, hingga pola perjalanan wisata.

Untuk Lampung Great Sale, jelas Edarwan, merupakan kegiatan yang dilaksanakan selama 2 kali dalam setahun yaitu dalam rangka memeriahkan ulang tahun Provinsi Lampung dan dalam rangkaian kegiatan Festival Krakatau.

“Kegiatan ini diikuti oleh industri pariwisata yakni hotel, reastaurant, rumah makan, café, pusat oleh-oleh, supermarket, mall, gerai busana, taman rekreasi,” jelasnya.

Berbagai event ini diharapkan akan menarik wisatawan ke Provinsi Lampung, baik itu wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.

“Untuk itu, diharapkan adanya sinergi, kontribusi, dan kolaborasi dari berbagai stakeholder pariwisata dalam rangka mendukung kemajuan pariwisata di Provinsi Lampung,” harap Edarwan. (Sns/Adpim)

Sumber

Chusnunia Chalim Kagumi Prestasi Bupati Tubaba, Umar Ahmad: Selamat Hari Pers Nasional 2020

Newslampungterkini.com , Banjarmasin – Hadir di perayaan Hari Pers Nasional 2020 di Kalimantan Selatan bersama PWI Lampung, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim kagumi prestasi Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) H.Umar Ahmad luar biasa.

Diwawancarai media Newslampungterkini.com, menjelang pembukaan Perayaan Hari Pers Nasional 2020, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia, menilai Umar Ahmad sebagai Bupati yang sukses membangun daerah dengan konsep Kebudayaan.

“Konsep Pembangunan Bupati Tubaba saya kira sudah tepat ya, sebagai bupati yang punya prestasi, termasuk juga perhatian beliau terhadap seni dan budaya yang luar biasa, termasuk kontemporernya juga diperhatikan” kata Chusnunia, Sabtu (8/2/2020) sekitar pukul 09.00 WIT .

Chusnunia memperhatikan gerakan kepemimpinan ala Umar Ahmad di Tubaba, yang melibatkan semua pihak dalam membangun bumi Ragem Sai Mangi.

“Dari pihak luar juga diajak membangun Tubaba, jadi terlihat sekali, saya senang, support dan sudah selayaknya pak Umar diberikan penghargaan ini,” ujarnya.

Chusnunia berharapa pemerintah provinsi Lampung dan Tubaba terus berkolaborasi membangun Lampung, bahkan ia, juga berharap dengan seluruh pemerintah daerah di seluruh provinsi Lampung.

“Bukan saja untuk pak Umar ya, kepada bupati dan walikota seluruh Lampung juga, untuk lebih kompak, supaya lebih maju dan lebih jaya lagi. Kalau untuk Tubaba tahun 2020 ini, dari provinsi ada pembangunan fisik juga, dan kegiatan-kegiatan lainnya juga,” ungkapnya.

Diakui Chusnunia, ada beberapa festival di Tubaba yang di adopsi provinsi Lampung untuk dilaksanakan ditingkatkan Provinsi.

“Saya baru saja keliling termasuk melihat program layak anak, penanganan stanting dan bulan Maret provinsi akan ada kegiatan Nengah Nyappur dan Nanti kita akan ke Tubaba juga,” pungkasnya.

Sementara Bupati Tubaba, Umar Ahmad usai menerima penghargaan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat, mengungkapkan kebahagiaannya, sebab nama daerah Tubaba pada HPN 2020 terus dikenal di seluruh Indonesia.

”Bagi saya penghargaan yang diberikan bukan hanya sekedar penilaian prestasi saja, tetapi momentum ini semua daerah dan pemerintah pusat terus mengenal daerah Tubaba yang baru berusia 10 tahun, dan ini semangat baru untuk mewujudkan masa depan Tubaba” kata pria kelahiran Karta 1980 itu.

Umar juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh insan pers di Lampung khususnya di Tubaba yang telah menyajikan informasi yang beredukasi, mengkritik dan bersolusi serta mengutamakan kepentingan masyarakat luas untuk kemajuan Daerah Tubaba.

“Semoga kedepan insan pers di Lampung khususnya di Kabupaten Tubaba dapat terus bekerja dengan profeprofesional dan terus menjunjung tinggi kode Etik jurnalistik. Atas nama pemerintah dan warga Tubaba saya ucapkan Selamat Hari Pers Nasional 2020 dan jaya selalu Pers di Lampung khususnya di Tubaba,” pungkasnya.

Laporan : Dedi Priyono
Sumber

Pemprov Lampung Segera Perbaiki Jalan Menuju KIM dan Teluk Kiluan

Saibumi.com (SMSI), Bandar Lampung – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meninjau pembangunan ruas Jalan Provinsi yang menuju Kawasan Industri Maritim (KIM) dan destinasi wisata Teluk Kiluan, Kamis,16 Januari 2020, kemarin.

Menurut Nunik, saat ini Pemprov Lampung tengah membidik perbaikan di empat ruas jalan di kawasan tersebut, yaitu Simpang Teluk Kiluan – Simpang Umbar, Simpang Umbar – Putih Doh, Putih Doh – Kuripan, dan Kuripan – Simpang Kota Agung.

“Kabupaten Tanggamus mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Provinsi Lampung. Tidak tanggung tanggung Rp30 miliar lebih total dana akan diggelontorkan guna membangun infrastruktur menuju destinasi wisata yang ada di Tanggamus,” ujar Nunik saat meninjau jalan di Simpang Kota Agung.

Seperti diketahui, Teluk Kiluan kini menjadi spot destinasi wisata yang diincar para wisatawan. Karena menyajikan atraksi lumba-lumba yang melompat di perairan terbuka.

Bukan hanya itu, Teluk ini juga terkenal dengan keindahan biota lautnya. Para wisatawan dapat menyewa perahu untuk melihat kekayaan laut di Teluk Kiluan.

Presiden Jokowi sendiri telah menginstruksikan untuk membangun infrastruktur jalan, terutama di wilayah wisata. Sinergitas dalam peningkatan akses jalan menuju destinasi wisata menjadi program anatara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan potensi ekonomi, industri, dan pariwisata. (*)

Laporan Reporter Saibumi.com, Eva Suryani.
Sumber

Wagub Chusnunia Dukung Konsep Desa Pariwisata AELI

Newslampungterkini.com, Bandarlampung – Wakil Gubernur Lampung siap Mendukung Kegiatan Asosiasi Experiental Learning Indonesia (AELI) untuk memajukan pembagunan desa dengan konsep Desa Pariwisata.

“Desa harus jadi kekuatan atau tulang punggung bangsa, dan diharapkan dana desa yang diberikan pemerintah dapat digunakan sebagaimana semestinya kebutuhan yang ada didesa, salah satunya membangun desa pariwisata,” ungkap Wakil Gubernur Lampung Chusnunia saat menerima audiensi AELI di ruang kerjanya, Kamis (19/12/1019).

Ia mengatakan, pembangunan desa pariwisata ini nantinya harus memiliki pendamping desa agar dapat terbangun dengan baik dan dana yang di salurkan oleh pemerintah dapat menjadi sumber kemandirian desa.

“Misalnya mengembangkan potensi alam yang telah ada di desa seperti sawah atau sungai kita maksimalkan lagi potensinya sehingga bisa menjadi ciri khas wisata yang ada didesa tersebut, seperti contoh nya Jalan Malioboro yang ada di Yogyakarta selain sebagai perdagangan sekaligus pariwisata,” ungkapnya.

Sementara itu, untuk mendukung Kemajuan desa dan membantu Promosi keberadaan Desa Wisata Chusnunia juga menginisiasi pembuatan aplikasi Desa Wisata, melalui aplikasi digital ini Nunik berharap desa wisata semakin mudah diketahui.

Ketua AELI DPD Lampung M. Syaifullah mengatakan, DPP AELI akan mengadakan pelatihan work shop yang membangun standar pengolaan kegiatan pariwisata yang akan dilaksanakan januari tahun 2020, dan juga menyampaikan Visi dan Misi dari Organisasi dan memperkenalkan Organisasi AELI ke masyarakat Lampung dan memiliki target menuju Desa Wisata dengan pengemasan yang epic dengan standar keamanan yang baik.

Pertemuan ini di hadiri juga oleh Kepala Bidang Pendidikan dan Pengembangan Anggota Haidir Purnomo, Kepala Bidang Keanggotaan Ade Irawan yang juga mendukung dan juga mengusulkan Pariwisata yang ada di Lampung Agar dapat tersusun dengan baik maupun dari kegiatan wisata.

(Bbg/Hmp)
Sumber

Pemprov-AELI Sinergi Wujudkan Desa Wisata

Bandar Lampung (Lampost.co) –Pemerintah Provinsi Lampung mendukung kegiatan Asosiasi Experiental Learning Indonesia (AELI) untuk memajukan pembagunan desa dengan konsep desa pariwisata. Hal tersebut disampaikan dalam audensi yang dilakukan di Ruang Kerja Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, Kamis, 19 Desember 2019.

“Desa harus jadi kekuatan atau tulang punggung bangsa. Diharapkan dana desa yang diberikan pemerintah dapat digunakan sebagaimana mestinya sesuai kebutuhan. Salah satunya membangun desa pariwisata,” kata Wakil Gubernur Lampung Chusnunia.

Dia mengatakan pembangunan desa pariwisata ini nantinya harus memiliki pendamping agar dapat terbangun dengan baik dan dana yang disalurkan pemerintah dapat menjadi sumber kemandirian desa. Untuk mendukung kemajuan desa dan membantu promosi keberadaan desa wisata, Wagub juga menginisiasi pembuatan aplikasi desa wisata melalui digital yang diharapkan desa wisata semakin mudah diketahui.

“Misalnya mengembangkan potensi alam yang telah ada di desa, seperti sawah atau sungai yang dimaksimalkan lagi potensinya sehingga bisa menjadi ciri khas wisata, seperti contohnya Jalan Malioboro yang ada di Yogyakarta. Selain sebagai perdagangan sekaligus pariwisata,” ujarnya.

Sementara itu Ketua AELI DPD Lampung, M Syaifullah mengatakan pihaknya akan mengadakan workshop yang membangun standar pengolaan kegiatan pariwisata yang akan dilaksanakan Januari tahun 2020. “Kami memiliki target menuju desa wisata dengan pengemasan yang epic dengan standar keamanan yang baik,” ujarnya.

Muharram Candra Lugina
Sumber

Wagub Chusnunia buka Festival Pahawang 2019

Bandarlampung (ANTARA) – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim membuka Festival Pahawang 2019 di Pulau Pahawang Kabupaten Pesawaran, Sabtu.

“Festival Pahawang masuk dalam lima besar festival pariwisata yang ada di Provinsi Lampung,” kata Nunik panggilan akrab Wagub Lampung, di Pesawaran, Sabtu.

Menurut dia, Pulau Pahawang merupakan salah satu destinasi wisata terbaik di Provinsi Lampung.

Pulau Pahawang, lanjut dia, salah satu tempat yang sering dipromosikan selain objek wisata lain seperti Taman Nasional Way Kambas.

Karena itu, Nunik menjelaskan bahwa Festival Pahawang termasuk dalam lima besar festival terbesar yang ada di Provinsi Lampung.

Sementara itu, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan bahwa Festival Pahawang merupakan agenda rutin setiap tahun Pemerintah Kabupaten Pesawaran, dan telah masuk dalam agenda resmi Pemprov Lampung bahkan agenda resmi nasional.

“Saya berharap Festival Pahawang ini dapat menjadi agenda rutin nasional. Karena pulau Pahawang ini sendiri memiliki banyak potensi yang patut dibanggakan,” ujar Dendi.

Festival Pahawang 2019 ini yang mengambil tema “Experience Activities & Show, Green Movements” berlangsung selama dua hari sejak 30 November hingga 1 Desember 2019.

Pewarta : Agus Wira Sukarta
Sumber

Lampung Bangun Desa Wisata

Bandar Lampung (Lampost.co): Pemerintah Provinsi Lampung di bahwa komando Gubernur Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia Chalim terus mendorong terwujudnya desa wisata di Provinsi Lampung. Hal ini sebagaimana diamanatkan Kementerian Pariwisata yang menargetkan Indonesia dapat memiliki ribuan desa wisata hingga akhir tahun ini.

Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim mengatakan bahwa membangun desa wisata tidak hanya bermodalkan pemandangan indah. Namun, terdapat juga kriteria alam, budaya, dan kreatif. Alam, budaya dan kreatif adalah modal untuk desa wisata. Provinsi Lampung sendiri memiliki banyak destinasi wisata yang kental akan budaya.

“Desa wisata yang ada di Indonesia perlu dikemas dengan promosi di sosial media yang semenarik mungkin sehingga selaras dengan hal yang mensejahterakan alam dan menjadi atraksi yang menarik. Dengan Promosi melalui sosial media ini diharapkan keberadaan desa wisata dapat dikenal di wisatawan dalam maupun luar negeri untuk berkunjung ke Provinsi Lampung,” kata Nunik saat memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan Pariwisata Provinsi Lampung di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Lampung, Kamis, 31 Oktober 2019.

Kemudian Pemerintah Provinsi Lampung mengharapkan saat membangun desa wisata juga harus harus mengembangkan pondok wisata (homestay) karena ini menjadi salah satu aspek penunjang sekaligus meningkatkan perekonomian pendapatan masyarakat sekitar. Pasalnya, pondok wisata memiliki peran penting dalam memberikan pengalaman otentik kepada wisatawan.

“Saat menginap di homestay wisatawan akan diajak berbaur dengan masyarakat setempat. Ini menjadi pengalaman yang istimewa. Tidak bisa ditemukan di negara atau daerah asalnya. Ada daya tarik pariwisata yang unik dan memiliki kearifan lokal. Masyarakat sekitar juga mendapatkan keuntungan ekonomi didalamnya,” kata Mantan Bupati Lampung Timur ini.

Dalam kesempatan itu Pemerintah Provinsi Lampung mengajak kabupaten/kota se-Provinsi Lampung berkoordinasi untuk memajukan sektor kepariwisataan di Provinsi Lampung. Pembagian tugas antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan kabupaten/kota dan meningkatkan sinergitas dalam upaya pembangunan sektor pariwisata.

Adapun hal yang menjadi fokus koordinasi dalam rapat ini terkait mengaktifkan kembali Anjungan yang ada di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), serta meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dalam upaya memajukan sektor pariwisata di Provinsi Lampung. Dalam rangka mempromosikan pariwisata Lampung, terdapat 10 Destinasi Prioritas Provinsi Lampung yaitu Tanjung Setia, Way Kambas, Pugung Raharjo, Teluk Kiluan, Menara Siger, Bakauheni Sekitarnya, Tahura WAR (Youth Cam), Pahawang, Pekon Ampai dan Sekitarnya, Kota Bandar Lampung.

Adi Sunaryo
Sumber