Saibumi.com, Lampung Timur – Puluhan warga di Kecamatan Sekampungudik Kabupaten Lampung Timur diduga terserang demam berdarah dengue (DBD).
Kepala Puskesmas Pugungraharjo Suyono melalui Petugas Pengendalian Penyakit (P2) Sadiyo Angkoso mengatakan, berdasarkan hasil laboratorium Klinik Rawat Inap Mardi Waluyo bahwa terdapat 25 pasien yang dinyatakan positif DBD. Data kasus DBD itu tercatat sejak 2 – 24 Januari 2019.
“Semua pasiennya dirawat di klinik tersebut,” kata dia kepada Saibumi.com, Senin 28 Januari 2019.
Puskesmas Pugungraharjo telah melakukan upaya pencegahan supaya penyakit DBD tidak mewabah. Pihak puskesmas usai berkoordinasi dengan Pemdes Pugungraharjo melakukan fogging perumahan warga di Dusun II dan Dusun III.
“Kami dibantu penuh oleh pamong desa sehingga penyemprotan bisa dilakukan secara merata di rumah para korban DBD,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Puskesmas Sidorejo mendata ada empat warga yang juga terkena DBD.
Data kasus DBD ini berdasarkan hasil laboratorium Klinik Enggal Waras Sripendopo dan Klinik Thohir Bandarsribhawono.
Petugas P2 Puskesmas Sidorejo Made Suardiana mengatakan, upaya yang sudah dilakukan dengan melakukan penyemprotan di Dusun Kemiling Desa Gunungsugih Besar. Selain itu, atas permintaan masyarakat Prumnas Gunungsugih Besar, rencananya pihak puskesmas juga akan melakukan fogging.
“Kami sudah meminjam alat ke Puskesmas Pugungraharjo. Jadi tinggal kami koordinasi sama kepal puskesmas dan pamong desa setempat,” ungkapnya. (*/SB-8)
Comments are closed.