SUKADANA (Lampost.co)– Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim melepas pemberangkatan peserta perwakilan ibadah umroh dan wisatawan rohani lokal yang diikuti dari lima agama yakni Agana Islam, Hindu, Katolik dan Kristen serta yang terakhir agama Budha. Agenda itu berlangsung di halaman rumah dinas Bupati Lampung Timur, Kamis (13/12/2018).
Dari seluruh wisatawan rohani tersebut, kabupaten Lampung Timur memberangkatkan empat puluh peserta yang berasal dari kecamatan atau daerah yang dianggap mempunyai nilai historis agama yang paling kuat dan daerah masyarakat yang memeluk agama minoritas di Indonesia.
Pemluk agama Islam diwakili dua puluh peserta dengan tujuan untuk melaksanakan ibadah umroh ke tanah suci, lalu lima peserta dari agama Hindu dengan tujuan provinsi Bali, lima dari agama Budha tujuan Yogyakarta, lima peserta dari agama Katolik dengan tujuan Manado sulawesi utara (Sulut), serta lima peserta dari Kristen dengan tujuan Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim menyampaikan di hadapan puluhan peserta wisata rohani dari kabupaten Lampung timur yang baru pertama kali melakukan kegiatan wisata rohani seperti ini diharapkan bisa bermanfaat untuk masyarakat dan kabupaten Lamtim.
Wisata rohani bertujuan untuk kemajuan dibidang keagamaan masing-masing diharapkan dapat meningkatkan iman dan ketakwaan kepada sang maha pencipta. Ia harapkan nantinya menjadi contoh dan kontribusi di lingkungan masyarakat yang ada di kabupaten Lampung Timur.
Chusnunia juga menitipkan doa untuk kabupaten lamtim kepada para peserta wisata rohani agar selalu dalam kerukunan dan kedamaian serta kekompakan bagi masyarakat dan nantinya dapat berkerjasama menjaga kabupaten Lamtim.
Comments are closed.