Penghargaan Bagi Desa Yang Menanamkan Budaya Gotong Royong

MATARAM BARU,(Simaknews.com) – Pelaksanaan Penutupan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Ke 15 dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke 46, di tempatkan di desa Way Areng kecamatan Mataram Baru Kabupaten Lampung Timur, 16/10/2018.

Hadir Bupati Lampung Timur yang di wakili oleh H.Zaiful Bokhari, ST, MM, di dampingi Putri Ernawati sebagai Ketua TK PKK, Asisten 1 Tarmizi,

Forkopimda sekabupaten Lampung Timur, Akmal Fathoni DPRD Lampung Timur Fraksi PKB, Polsek Mataram Baru, Danramil Labuhan Maringgai, DPD, LPM, TP PKK se kabupaten Lampung Timur.

BBGRM tahun 2018 ini merupakan pelaksanaan untuk meningkatkan peran dan fungsi kelembagaan masyarakat desa dalam mewujudkan Lampung Timur maju, mandiri, dan sejahtera serta upaya pelestarian budaya gotong royong masyarakat.

“Salah satu ciri bangsa yg perlu di lestarikan adalah gotong royong, peran aktif masyarakat dalam pembangunan sangat di butuhkan, maka itu budaya gotong royong yang merupakan nilai nilai asli nusantara yg di turunkan oleh nenek moyang kita jangan sampai punah, dan hal itu merupakan modal pembangunan, maka di pandang sangat perlu untuk di lestarikan” kata Zaiful dalam sambutanya.

“Saya apresiasi sekali bagi desa desa yang masih peduli dengan penanaman budaya bergotong royong sebagai tumpuan untuk membangun Lampung Timur ini, semoga semangat ini tetap kita jaga selalu” jelas singkat Zaiful Bokhari ketika di mintai statmenya.

Dalam acara tersebut di anugrahi desa desa yang menurut penilaian mendapatkan poin positif dalam pergerakanya memotivasi masyarakat untuk bergotong royong.

Yaitu desa Adirejo kecamatan Pekalongan mendapatkan penghargaan nomor 1, kemudian desa Way mili kecamatan Gunung Pelindung dan desa Way Areng kecamatan Mataram Baru anugerahi penghargaan sebagai juara 3 dalam penanaman BBGRM 2018 tingkat kabupaten Lampung Timur.

Selain di meriahkan dengan stand pameran bagi 24 kecamatan tersebut, Disdukcapil, Samsat Dan PMI pun ikut berpartisipasi dalam memberikan pelayanannya.(Andono

Sumber

Comments are closed.