SUKADANA (Lampost.co)– Bupati Lamtim, Chusnunia Chalim menyambut kepulangan rombongan jemaah aaji Kabupaten Lampung Timur yang tergabung dalam Kloter 17 JKG.
Kepulangan jemaah haji tersebut disambut Chusnunia di Islamic Center Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, Selasa (4/9/2018).
Pada kesempatan itu Tim Pemandu Haji Daerah Joko Pramono dalam laporannya mengatakan, jumlah jemaah haji Kloter 17 JKG yang tiba di Kabupaten Lampung Timur berjumlah 393 Jemaah Haji. Dimana enam diantaranya ialah petugas TPHI, TPIHI, TKHI, serta petugas TPHD.
Adapun 6 petugas tersebut ialah Subhan selaku Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Kasimun selaku Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), dr. Vira Setiawati, Iskandar Syafari, Suparto selaku Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) serta Joko Pramono selaku Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD).
Joko menyampaikan terima kasih kepada Pemkab dan masyarakat Lampung Timur atas doanya, sehingga seluruh rombongan jemaah haji bisa berangkat dan pulang dalam keadaan sehat walafiat, serta dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji baik wajib, sunah dan rukunnya bisa terlaksana dengan baik.
Sementara Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim pada bagian lain mengatakan, pihaknya menyampaikann rasa syukur yang luar biasa, bersyukur pulang dalam keadaan sehat walafiat. “Sebagai kepala daerah tiada yang saya syukuri kecuali warga kita bisa menjalankan seluruh aktifitasnya baik aktifitas perekonomian termasuk aktifitas peribadahan dengan lancar,” kata Bupati.
“Dijelaskan juga oleh dia, rasa syukur juga disampaikan karena dalam pelaksanaan haji tahun ini relatif berjalan lancar. Mulai dari pra-keberangkatan sampai kepulangan, plus informasi-informasi kekompakan tim haji dari Lampung Timur. “Semuanya saling bahu membahu serta gotong royong bersama, syukur Alhamdulillah,” ujarnya.
Pada penyambutan tersebut dilakukan pula penyerahan bendera pattaka dari TPHD kepada Bupati Lampung Timur, serta penyerahan secara simbolis Cindramata berupa 1 Buah Mushaf Alquran oleh Bupati Lampung Timur kepada seluruh Jemaah Haji.
Comments are closed.